SAROLANGUN, lintaspena.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sarolangun sebagai leading sektor dalam pengelolaan sampah, melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan Kabupaten Sarolangun bersih, nyaman, asri dan indah.
Untuk pengelolaan sampah, khususnya di pusat kota Sarolangun dan berbagai pasar tradisional, Dinas LH Sarolangun memiliki strategi dan upaya untuk pengelolaan sampah tersebut.
Kadis LH Sarolangun Kurniawan, ST, melalui Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Fathur Rahman, S.STP, mengatakan Bahwa dalam pengelolaan sampah ini pihaknya melakukan dua upaya, yakni penanganan sampah dan pengurangan sampah.
” Kalau penanganan itu, kita lakukan pengambilan sampah di TPS, menyapu, membersihkan parit, petugas kita itu bekerja dari jam 06.00 pagi, kami targetkan pas orang berangkat kerja sudah rapi semua dan bersih semua,” katanya, (06/06/2024)
Fathur Rahman menjelaskan bahwa armada pengangkutan sampah juga sudah bekerja sejak pukul 06.00 pagi setiap harinya, dengan rutinitas mengambil sampah di berbagai Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dan pasar atas Sarolangun, pasar pelawan dan pasar Singkut.
” Kita memang pelayanan belum terlayani seperti di Pauh, Mandiangin, dan bathin VIII, karena terkait biaya operasional tidak mencukupi karena masih dibebankan apbd sementara apbd kita minim, jadi kita hanya melayani di wilayah kecamatan sarolangun, pasar pelawan dan pasar Singkut,” katanya.
” Kami mengambil rutin, satu mobil bahkan sampai tiga kali, sampai magrib, sampah pasar itu bisa tiga kali, kami mengambil pagi pertama, rute dari arsip sampai Dicky sous sudah penuh antar ke TPA ambil lagi, nanti siang ambil lagi,”tutupnya(hki)
