Lintaspena.com, Kerinci – Pada Jumat, 24 Januari 2025, terjadi pengeroyokan terhadap salah satu siswa SMA 1 Kerinci di Hiang, warga Desa Bunga Tanjung. Pelaku pengeroyokan diduga dilakukan oleh beberapa oknum siswa yang berdomisili di Hiang.

Korban pengeroyokan segera dilarikan ke RSUD MHAT Sungai Penuh untuk mendapatkan visum dan perawatan intensif. Korban bahkan harus menjalani rawat inap akibat luka yang dideritanya.

Pihak keluarga korban telah melaporkan kejadian ini ke Polres Kerinci. Hingga berita ini ditulis, korban masih berada di RSUD MHAT Sungai Penuh untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Menurut keterangan saksi, pengeroyokan terjadi secara tiba-tiba. Kelompok siswa dari Hiang secara bersama-sama menyerang korban hingga terjatuh dan ditendang. Korban tidak mampu melawan karena jumlah pelaku yang jauh lebih banyak. Korban berusaha melindungi bagian kepalanya, terutama karena baru-baru ini ia menjalani operasi.

Kepala Sekolah SMA 1 Kerinci Hiang, Zulhadimi, saat dikonfirmasi pada Jumat (24/1), membenarkan insiden tersebut. Ia menjelaskan bahwa pengeroyokan terjadi pada jam terakhir kegiatan belajar mengajar (KBM). Saat ini, kasus tersebut sudah ditangani oleh Polsek Sitinjau Laut.

Kepala Desa Bunga Tanjung, Edia Satria, S.Pd.I, juga mengonfirmasi kejadian tersebut. Ia meminta pihak Polsek Sitinjau Laut untuk segera memanggil para pelaku pengeroyokan dan memproses mereka secara hukum agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

Sekretaris Jenderal LSM Brajo Sakti Kerinci turut menyayangkan kejadian ini. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab dari pihak sekolah, termasuk kepala sekolah dan satpam yang sedang bertugas, untuk mencegah terjadinya insiden seperti ini di lingkungan sekolah.

(Tim)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *