PEKANBARU, LINTASPENA.COM – Aliansi Mahasiswa Riau (AMPR) melakukan aksi damai di depan kantor DPRD Provinsi Riau terkait dugaan tindak pidana permasalahan pengusutan Penelantaran Istri yang dilakukan oleh seorang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Riau, pada Senin (28/03/22).

Ratusan Massa yang bergabung dari mahasiswa dan pemuda di Riau menggelar unjuk rasa di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau.

Pantauan Langsung Awak Media di lapangan, Mahasiswa dari beberapa universitas di Riau yang bergabung dengan pemuda di kota pekanbaru melakukan aksi demontrasi di depan gedung DPRD Riau.

Aksi Massa ini menyikapi terkait dugaan tindak pidana permasalahan pengusutan penelantaran Istri yang diduga dilakukan oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho.

Massa juga menyuarakan dari luar gedung DPRD Riau menuntut Badan Kehormatan DPRD Riau untuk mencopot Wakil Ketua DPRD Riau, Agung Nugroho.

Dalam Orasinya, Koordinator aksi Andre Ramadhan mengatakan, aksi mereka tersebut dilakukan mengingat adanya dugaan pelanggaran etika yang dilakukan oleh Legislator Dapil Pekanbaru ini.

“Kita disini meminta BK DPRD Riau untuk menindaklanjuti laporan Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Riau “AMPR,”.

Adapun yang menjadi pernyataan sikap mereka adalah, meminta BK DPRD Riau menindaklanjuti laporan AMPR dikarenakan adanya korban yang mengalami trauma psikologis, meminta BK DPRD Riau memparipurnakan permasalahan tersebut serta menyurati fraksi Demokrat.

Selain itu, aksi ini meminta BK DPRD Riau segera memberikan sanksi kepada Agung Nugroho atas dugaan melanggar UU nomor 1 tahun 1974 mengenai pemalsuan data.

Terakhir, massa aksi menilai Agung Nugroho telat mencoreng akredibilitas DPRD Riau.

Perwakilan dari DPRD Riau yang langsung menemui massa, Syafaruddin Poti didampingi Robin P Hutagalung mengatakan, setelah mendengar aspirasi massa, ia akan menyampaikan hal ini kepada Badan Kehormatan DPRD Riau.

Kemudian perwakilan dari DPRD Riau yang menemui massa membawa beberapa perwakilan aliansi mahasiswa Pemuda Riau untuk masuk ke Ruangannya untuk diskusi.

Dari pantauan di lapangan, Aksi Berjalan damai kemudian Massa Aliansi mahasiswa Riau setelah melakukan diskusi diruang perwakilan anggota DPRD provinsi Riau langsung membubarkan diri.***

Liputan : Hery Ferdian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *