Nias, Lintaspena.com – Perbaikan jalan alokasi anggaran Dana Desa (DD) sumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) tahun 2022 di Desa Lölöwua Kecamatan hiliserangkai Kabupaten Nias, di sambut baik dengan antusias warga masyarakat sekitar demi kwalitas dan kwantitas yang maksimal, senin 10/10/2022
Hal tersebut diungkapkan Salah satu warga kampung Dusun 01 Desa Lölöwua kepada wartawan Suarabhayangkara, com dilokasi Senin (10/10/22), timbulnya antusias warga sekitar dalam menyambut pelaksanaan pengaspalan jalan dikampung ini kususnya Dusun 01 desa Lölöwua, sehingga hampir semua warga dusun 01, dusun 02 sampai dusun 03 dikampung ini ikut bekerja merata-ratakan coraknya, serta para tokoh pemuda yang pada ikut membantu menjaga jalan keluar masuk menuju area perbaikan jalannya, karena sewaktu pelaksanaan perbaikan jalannya harus dengan tidak di lalui kendaraan. Apalagi perbaikan jalannya dikampung Desa Lölöwua ini bisa di katakana full, seluruh ruas jalan ini hingga dreinasenya diaspal, yang otomatis sementara sebelum padat Aspalnya tidak boleh di Lalui oleh kendaraan kususnya roda empat, “Kan demi adanya hasil dan kwalitas yang bagus sesuai harapan warga, supaya jalannya kuat tahan lama” ucap salah satu Warga.
Eman Mendröfa Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Lölöwua tersebut juga mengatakan, Perbaikan jalan di Kampung Desa Lölöwua ini, yang panjangnya kurang lebih 400 meter+parit 7,84 meter hingga pertigaan astanah Kampung Desa Lölöwua Kecamatan hiliserangkai dengan lebar rata-rata 3, meter, hasil adanya realisasi atau alokasi dari anggaran Dana Desa (DD) tahun 2022 ini, dari Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes), dan anggaran senilai Rp. 307.709.000,. juta itu, untuk Dana Visi pekerjaan perbaikan jalan dengan Sepanjang 400 meter+parit 7,84 M di Dusun 01 Desa Lölöwua, jadi keselurahan perbaikan jalannya sepanjang 400 meter lebar rata-rata 3 meter, ”pujisyukur, pekerjaannya sangat disambut baik dengan antusias warga sekitar” kata Eman Mendröfa
Hal senada di ungkapkan Adanya harapan besar warga masyarakat terkait jalan yang bagus kuat dan indah dipandang, membuat semua warga kampung desa Lölöwua disekitar lokasi perbaikan jalan ikut ambil pekerjaan dengan rasa tanggungjawab mengerjakannya, sehingga pelaksanaan perbaikan jalannya bisa terlaksana dengan baik dan lancar.
Harapan kita, semoga setelah selesai pekerjaan jalannya, seluruh warga masyarakat bisa ikut bertanggungjawab dalam pemeliharaan jalannya, serta sadar bahwa selama kurang lebih dua puluh lima hari jalannya tidak boleh dipakai lalu lalang kendaraan, terkecuali Aspal jalannya sudah padat menempuh batas waktu yang di tentukan. “Kan demi kekuatan jalannya juga untuk semua penggunanya” tutupnya diakhiri.
Editor : Krisman W. Laoli
About The Author
