Kepala Desa Ketapang Hamsin bersama jajarannya menyerahkan bantuan Program Geserbu sebesar Rp.10 juta kepada Durahman warga Dusun 02 RT 02 untuk membangun rumah miliknya yang tidak layak huni, Rabu (11/9/2024).

Lintaspena.com, Lamsel – Kepala Desa Ketapang, Hamsin menyalurkan bantuan program Gerakan Seribu Rupiah (Geserbu) Desa, untuk bedah rumah tidak layak huni milik Durahman warga Dusun 02 RT 02 Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Rabu (10/9/2024).

Kepala Desa Ketapang Hamsin mengatakan, program Geserbu yang diinisiasi oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto untuk membantu bedah rumah tidak layak huni (RTLH) merupakan salah satu komitmen pemerintah daerah dan diadopsi oleh desa dalam membantu masyarakat yang masih hidup di bawah garis kemiskinan ekstrem.

“Alhamdulillah, berkat sinergitas dan kerjasama antara Pemerintah Desa Ketapang bersama Kelembagaan Desa dan seluruh elemen masyarakat, program Geserbu di Desa Ketapang di tahun 2024 ini memperoleh sebesar Rp.11 juta,” ungkap Kades Hamsin kepada media Lintaspena.com saat ditemui di kantor desa setempat, Rabu (11/9/2024).

Lanjut, kata Kades Hamsin menjelaskan dari Hasil Program Gerakan Seribu Rupiah (Geserbu) sebesar Rp.10 juta telah diserahkan kepada warganya, yakni saudara Durahman yang beralamat di Dusun 02 RT 02 untuk membangun rumahnya yang sangat memprihatinkan (tidak layak huni).

“Kita sudah melaporkan kepada pimpinan bahwa Desa Ketapang tahun ini, bisa membedah rumah yang bersumber dari program Geserbu. Dan pimpinan sangat mengapresiasi,” terangnya.

Menurutnya, Desa Ketapang yang pertama se-Kecamatan Ketapang di tahun 2024 ini bisa membedah rumah tidak layak huni atau bedah rumah ini dari dana Geserbu yang dikumpulkan setiap harinya untuk penanganan dan menuntaskan kemiskinan ekstrem di Desa Ketapang,” kata Kades Hamsin.

Target di Tahun 2025, pihaknya menargetkan akan membedah rumah tidak layak huni sebanyak 6 -10 unit rumah. Dengan rincian 2 unit dari Geserbu Desa, 2 unit dari Dana Desa, 2 Unit dari PADesa dan sisanya dari APBD Kabupaten Lampung Selatan.

“Target kita di tahun depan akan membedah rumah tidak layak huni sebanyak 6 hingga 10 unit rumah. Dananya bersumber dari Geserbu Desa, PADesa, Dana Desa dan APBD Kabupaten Lampung Selatan. Karena di Desa Ketapang RTLH masih sekitar 60-an rumah lagi,” harapnya.

Dalam kesempatan berbincang tersebut, Kades Hamsin menganjurkan kepada desa lainnya untuk menerapkan program Geserbu tingkat desa yang tujuannya untuk membantu menuntaskan rumah tidak layak huni. Dengan cara menyisihkan penghasilan untuk warga yang kurang mampu. Dan saling gotong royong membantu pembangunan rumah yang telah mendapatkan bantuan.

“Program Geserbu ini sangat bagus dan bermanfaat sekali. Yang bertujuan untuk membantu warga masyarakat yang kurang mampu dalam membangun rumahnya agar layak huni. Dan kita berhasil melaksanakan program Geserbu tingkat desa yang dicetuskan oleh Bapak Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto,” tuturnya.

Sementara itu, Durahman mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan Kepala Desa Ketapang Hamsin yang didampingi oleh aparatur desa.

“Saya sangat bersyukur. Terima kasih pak atas bantuannya, saya sangat senang sekali atas bantuan yang telah diberikan oleh Pak Kades,” ujar Durahman. (Mu’min/Yan)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *